Sinopsis Wo Ai Ni in Tokyo part 2

Tomatsu dan Choho bersepeda bersama  mereka saling membalap.Nggak ada ekspresi dari wajah Tomatsu tapi kelihatannya dia menikmati momen-momen itu.

Akhirnya mereka sampai di sebuah toko dan Tomatsu mengatakan pada Choho untuk memarkir sepedanya di sana.

Choho mencoba kacamata berwarna kuning,dia mau menunjukkannya pada Tomatsu tapi ternyata Tomatsu menunggu di luar dan asyik dengan hp-nya.

Mereka sampai di jalan menanjak dan Choho keliatan kesulitan mengayuh sepedanya,Tomatsu menoleh dan menunggunya.

Mereka sampai di sebuah toko tas yang unik menurut saya.Karena mereka bisa membawa sepedanya masuk ke dalam.
Tomatsu menjelaskan kalau semua tas di toko itu handmade.
Choho menunjukkan sebuah tas pada Tomatsu dan bertanya apa dia menyukainya?.
Dan Tomatsu menjawab singkat "Not really..".

Tomatsu menunjukkan arah jalan pada Choho dengan isyarat.Tomatsu sedang minum kopi sambil bersandar di sebuah permainan memanjat untuk anak-anak,Choho tiba-tiba muncul di belakang Tomatsu dan memanggil namanya.Tomatsu menoleh dan tersenyum.

Mereka sedang memperhatikan seseorang yang sedang memotong permen di sebuah toko.
Choho terlihat sangat terpana melihat seseorang yang memotong permen dengan sangat cepat.Saat ia menoleh pada Tomatsu,ternyata ekspresi Tomatsu lebih terpana.
Beneran..ekspresi bengong Furuyuki di bagian ini lucu banget.

Kembali di toko sepeda ,Tomatsu memberikan peralatan untuk sepeda Choho sambil mengatakan kalau pacar Choho pasti bangga padanya sekarang.

Saat mereka akan keluar dari toko hp Choho berbunyi dan kemudian dia mulai berbicara dengan seseorang.
Dia berbicara sambil melihat ke arah Tomatsu seolah-olah dia sedang berbicara dengannya.
Dan Tomatsu pun memperhatikannya.
Choho mengatakan kalau dia akan segera kembali ke Taiwan.Choho juga mengatakan kalau seseorang di telepon itu sangat manis.Dan seperti biasa Choho menutupnya dengan mengatakan Wo Ai Ni kali ini dia sambil memandang ke Tomatsu dan tanpa diduga Tomatsu juga melihat ke arah Choho.
Tomatsu kelihatan nggak enak hati,sepertinya dia merasa kalau kata-kata itu seolah-olah ditujukan padanya.
Choho berpamitan pada Tomatsu dan mengatakan " Arigatou..Tomatsu...".kemudian iapun pergi.

Besoknya Tomatsu datang ke toko dia memperhatikan tempat ia merakit sepeda bersama Choho.Sepertinya sebenarnya Tomnatsu juga suka sama Choho,tapi karena tahu Choho sudahj punya pacar dia menutupi perasaannya.

Tomatsu melihat ke arah meja dan menemukan gembok warna kuning yang biasanya dipakai kalung sama Choho.
Dia menggenggamnya dan memukulkannya ke meja.

Satoshi dan temannya mendekati Tomatsu yang lagi galau.Satoshi mengambil tempat permen dan memberikannya pada Tomatsu.Temannya yang satu lagi mengatakan kalau yang keluar pasti warna kuning.
Tomatsu menjawab kalau kuningnya sudah habis,tapi saat ia mengeluarkan permennya yang keluar ternyata memang warna kuning.

Tomatsu terkejut dan segera membuka tutup tempat permennya,dan ternyata semua isinya warna kuning,dia menemukan sebuah surat yang ditinggalkan Choho untuknya.Tomatsu segera berlari keluar dan mengayuh sepedanya dengan cepat untuk menemui Choho.

Kemudian alurnya mundur menceritakan bagaimana awalnya Choho melihat Tomatsu pertama kali sambil diiringi suara Choho yang menceritakan isi suratnya dalam bahasa Jepang.
Choho meminta maaf pada Tomatsu.Sebenenarnya dirinya adalah mahasiswa pertukaran pelajar.
Dan dia telah berada di jepang selama 3 bulan.
Choho menyukai Tomatsu sejak pertama kali melihatnya bersepeda di depan tokonya.
Dia selalu lewat depan tokonya hanya untuk melihat Tomatsu tiap hari.
Saat waktunya di Jepang tinggal beberapa hari Choho merasa harus melakukan sesuatu agar bisa mengenal Tomatsu.
Karenanya Choho berpura-pura baru datang dari Taiwan dan tidak bisa berbahasa Jepang.Datang ke toko Tomatsu berpura-pura menanyakan alamat yang sebenarnya adalah tempat tinggalnya sendiri selama tinggal di jepang.
Dia bahkan telah mengepak barang-barangnya dan mengganti korden apartemennya agar terlihat seperti kamar laki-laki,yang dia bilang pacarnya.

Choho juga sebenarnya juga tidak punya pacar.
Semua dering telepon yang bunyi saat dia bersama Tomatsu itu sebenarnya adalah alarm yang sengaja di set-nya.
Saat dia mengangkat teleponnya Choho sedang berbicara sendiri,dan semua kalimat yang diucapkannya sebenarnya ditujukan pada Tomatsu.

Tak hanya itu Choho juga mengganti permen warna -warni Tomatsu dengan warna kuning semua.Itulah kenapa saat ia meminta Tomatsu mengantarnya ke Harajuku permen yang keluar warna kuning lagi.
Sebenarnya Satoshi dan temannya tahu apa yang dilakukan Choho,tapi Choho memberi isyarat untuk merahasiakannya dan Satoshi malah membantunya mengalihkan perhatian Tomatsu.

Tomatsu masuk ke kamar Choho yang telah kosong.Sepertinya dia kesal,kelihatan dari tangannya yang menggenggam gembok milik Choho sampai kelihatan otot tangannya.

Tomatsu duduk di lantai kamar Choho yang telah kosong kemudian mengupload foto Choho yang entah kapan telah diambilnya ke instagram.Tomatsu menulis "Where are you..?"

Setting berpindah ke Taiwan.

Choho sedang berada di tepi laut dengan sepeda kuningnya.Kemudian saat ia membuka instagram ia menemukan fotonya sambil tersenyum.

Kemudian ia menjawab " I am here..".

END

Komentar:

Film pendek tapi menurut saya feelnya dapet.

Sepertinya ini film pendek yang dibuat untuk kepentingan iklan juga soalnya ada beberapa scence yang kelihatan ngiklan sebuah produk kopi yang juga terkenal di Indonesia dan salah satu merk smartphone terkenal di dunia.

 Seperti biasa...seperti juga film jepang lainnya minim dialog dan penonton diminta mengikuti jalan cerita dari ekspresi para pemain.Akhir cerita yang sedikit nggantung agar penonton mengira-ngira sendiri bagaimana selanjutnya.

Tapi akhir film pendek ini juga nggak bisa di bilang sad ending karena pada akhirnya Choho menemukan Tomatsu lewat instagram dan itu memungkinkan mereka untuk saling berkomunikasi kembali.

Di sutradarai oleh Koto Nagata yang juga menyutradarai Itazura na Kiss Love in tokyo.

Nggak tahu juga apa film ini di jual dalm bentuk DVD karwena film pendek ini dibuat untuk mengikuti festival film jepang di Amerika.

Menurut saya film pendek ini cukup manis dan enak ditonton.